Humaniora

Rizal Fahreza, Petani Muda dari Garut yang Sukses Berkebun Jeruk

×

Rizal Fahreza, Petani Muda dari Garut yang Sukses Berkebun Jeruk

Sebarkan artikel ini
Rizal Fahreza, Petani Muda dari Garut yang Sukses Berkebun Jeruk

 

Pancar.id, Jawa Barat – Milenial yang satu ini patut diacungi jempol. Ia merespon perkembangan zaman dengan berprestasi dibidang pertanian.

Pemuda itu bernama Rizal Fahreza. Asli dari Garut. Lulus Institut Pertanian Bogor (IPB) dan kini punya gawe gede. Ia jadi pengusaha pertanian yang sukses.

Tamat kuliah Rizal mengawali karirnya sebagai petani. Ia menggarap lahan seluas 2,2 hektare yang diperoleh dengan sistem bagi hasil. Jadi selain punya lahan sendiri, dia juga menggandeng 17 petani hortikultura di enam kecamatan di Kabupaten Garut.

Kala itu, Rizal Fahreza berinovasi dengan membuka lahan perkebunan jeruk untuk dikunjungi masyarakat umum dengan mengusung konsep kebun edukasi dan agrowisata yang dinamakannya dengan “Eptilu” yang berlokasi di Kampung Leuwiereng, Desa Mekarsari, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut.

Di kebun jeruk itulah, para pengunjung dapat memetik sendiri buah jeruk yang sudah matang, hingga ber-swafoto. Bahkan, kebun jeruk milik Rizal juga sudah menjadi lokasi shooting.

Rizal berkata pada mitra taninya, bahwa menanam dan berbisnis jeruk merupakan peluang yang besar dan menjanjikan. Ia  mengaku senang dan bangga bisa melestarikan jeruk Garut, yang belakangan jeruk ini jadi kebanggaan daerahnya.

Rizal punya misi “Mencetak Milenial Oranye untuk mengembalikan kejayaan Jeruk Garut dan menuju ekspor Jeruk Garut di tahun 2023”. Untuk mewujudkan misinya tersebut, ia sendiri menjalin kerjasama yang sudah mulai dibangunnya semenjak masih duduk di bangku perkuliahan.

Untuk memastikan kualitas jeruknya, Rizal pun ternyata hanya menggunakan alat sederhana yang dapat mengetahui kadar air dan tingkat kemanisan jeruk yang didapatkannya ketika di California.

Menurutnya, usia pohon jeruk bisa tetap berproduksi hingga 10 tahun, dengan puncak tertingginya tahun ke lima hingga ke enam. Maka, setelah 10 tahun, pohon jeruk itu harus dicabut.

Baca: Valmaiza Jazila Tjokro, Petani Muda Penebar Inspirasi

Menariknya lagi, usaha yang ditekuni Rizal itu bergerak dari hulu ke hilir. Seiring berjalannya waktu, jeruk yang dikenal dengan nama “Jeruk Eptilu” tersebut sudah mampu masuk catering, koperasi karyawan lembaga badan usaha milik negara, hingga hotel bintang lima di kawasan Jakarta-Bogor.

Adanya kebijakan pemerintah yang mengharuskan hotel berbintang lima menggunakan 75 persen buah lokal kepada konsumennya pun seolah menjadi angin segar sekaligus potensi dan peluang besar bagi dirinya.

Alhasil, sampai sekarang ini, Rizal menyuplai jeruk hasil kebunnya sendiri sebanyak 1,2 ton atau sekitar 400 dus jeruk per hari untuk daerah Jakarta dan Bogor.

Pada 2020, dari hasil pertanian atau perkebunan jeruknya, Rizal mampu mendapatkan penghasilkan sekitar Rp8 juta s.d Rp15 juta yang dihasilkan dari sektor produksi buah dan sayuran saja.

Tak berhenti disana saja, ia juga turut memperoleh pemasukan sekitar Rp25 juta s.d Rp35 juta dalam kurun waktu yang sama dari sektor distribusi dan penjualan sayur dan buahnya.

Berkat usaha dan kerja keras yang dilakukannya itulah, enterpreneur muda penerima program Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian (PWMP) dari Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) itu meraih sederet penghargaan.

Berbagai penghargaan yang diraihnya itu, mulai dari menjadi Duta Petani Muda Asean pada 2018 dalam ajang The Asean Young Succes Farmer di Filipina, hingga menjadi utusan Indonesia pada ajang The 2nd Youth Leadhership Program in Agriculture for Belt and Road (South-South Coorporation), di Beijing, China.

Rizal juga turut meraih Penghargaan Wirausaha Muda Pemula Berprestasi Tingkat Nasional pada 2016 dari Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta menjadi Duta Milenial Pembangunan Pertanian dari Kementerian Pertanian pada 2019.

Terbaru, pada 2022, Rizal Fahreza berhasil mendapatkan penghargaan Tertinggi Satya Lencana Kebaktian dari Presiden Indonesia sebagai bentuk apresiasi pemerintah atas kontribusinya dalam meningkatkan sektor pertanian khususnya di Kabupaten Garut.

Dengan segudang penghargaan yang diraihnya itu, tentunya menjadikan Rizal sebagai salah satu SDM berkualitas yang dimiliki Indonesia.

Silakan tonton berbagai video menarik di sini:

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!