Caraka

Masyarakat Semakin Melirik Kendaraan Listrik, Penjualan Naik

×

Masyarakat Semakin Melirik Kendaraan Listrik, Penjualan Naik

Sebarkan artikel ini

Pancar.id, Jawa Timur – Animo masyarakat terhadap kendaraan listrik semakin tinggi. Itu di antaranya terlihat dari naiknya penjualan unit dalam pameran otomotif terbesar di Indonesia berjuluk Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS).

Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE), Taufiek Bawazier, memaparkan, pada penyelenggaran GIIAS ke-29 di ICE BSD, Tangerang, ada tren kenaikan cukup signifikan dari masyarakat yang tertarik untuk memiliki kendaraan teknologi elektrifikasi (xEV), baik kendaraan berjenis hybrid sampai kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB).

Besarnya animo masyarakat tersebut dapat terlihat dari terjualnya 1.594 unit kendaraan xEV dengan rincian 1.274 unit BEV/ KBLBB dan 320 unit kendaraan hybrid. Angka penjualan tersebut jauh lebih besar daripada penjualan EV selama satu tahun periode di tahun 2021.

Kementerian Perindustrian mengapresiasi gelaran GIIAS ke-29 yang dihadiri sampai 385 ribu pengunjung dengan jumlah transaksi sebesar Rp11,74 triliun untuk pembelian sebanyak 26.658 unit kendaraan. Capaian itu merupakan rekor tertinggi sepanjang terselenggaranya GIIAS.

Baca: Indonesia Dorong Implementasi Ekonomi Hijau

“Pameran GIIAS secara langsung akan menjadi pengungkit faktor produktivitas sekaligus sebagai bukti bahwa industri otomotif yang dijadikan sebagai sektor andalan, dapat memberikan sumbangsih nyata bagi pertumbuhan perekonomian Indonesia,” papar Taufik dalam GIIAS Surabaya, pertengahan September 2022.

Ia berharap, penyelenggaraan GIIAS Surabaya 2022 dapat mendorong tercapainya green mobility dalam industri otomotif Indonesia. Green mobility menjadi titik berat manufaktur untuk menghasilkan kendaraan yang ramah lingkungan dengan berbagai kemajuan teknologi, sehingga sektor otomotif dapat mendukung target carbon neutral di tahun 2060.

Menurutnya, secara umum, industri otomotif menjadi kontributor utama terhadap sektor industri alat angkutan. Saat ini telah memiliki total 21 perusahaan industri kendaraan bermotor roda empat dengan total investasi sebesar Rp139,37 triliun, dan kapasitas produksi sebanyak 2,35 juta unit per tahun.

Pun, industri otomotif menyerap tenaga kerja langsung sebanyak 38 ribu orang, serta lebih dari 1,5 juta orang yang bekerja di sepanjang rantai pasok otomotif dari tier-1 sampai tier-3. Sektor ini juga mampu memberikan devisa yang signifikan melalui capaian ekspornya.

Silakan tonton berbagai video menarik di sini:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!