Pancar.id – Indonesia, pada masa lalu, dikenal dengan keberadaan berbagai kerajaan yang menyebar di seluruh Nusantara.
Meskipun sistem kerajaan telah digantikan oleh pemerintahan modern, warisan sejarah tersebut masih dapat ditemukan dalam bentuk peninggalan arkeologis, salah satunya adalah candi-candi bersejarah yang tersebar di berbagai wilayah.
Candi Brahu merupakan salah satu contoh peninggalan kerajaan masa lalu yang masih berdiri kokoh. Terletak di kompleks percandian Mojokerto, Candi Brahu adalah salah satu candi tertua di kawasan Trowulan.
Candi ini diperkirakan merupakan candi Buddha, yang dapat dilihat dari bentuk dan artefak yang ditemukan di sekitarnya.
Harga Tiket Masuk Candi Brahu
Untuk menikmati keindahan Candi Brahu, pengunjung dikenakan biaya tiket yang sangat terjangkau:
– Tiket Masuk: Rp3.000
Pengunjung dapat mulai memasuki area candi sejak pagi hari, dengan jam operasional dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Bagi mereka yang ingin menyaksikan matahari terbit, beberapa pengunjung datang sebelum matahari terbit dan menikmati sunrise dari luar pagar candi.
Baca: Sensasi Berenang di Air Terjun Ponot Asahan yang Menakjubkan
Untuk mendapatkan izin khusus mengambil gambar matahari terbit di candi, pengunjung dapat berkoordinasi dengan pengelola.
Berbeda dengan Candi Borobudur atau Prambanan yang terdiri dari beberapa candi, Candi Brahu hanya terdiri dari satu bangunan. Candi ini memiliki tinggi sekitar 20 meter dengan panjang 22 meter dan lebar 18 meter, terbuat dari batu bata merah yang menonjolkan bentuk sudut-sudutnya.
Bangunan candi dikelilingi oleh hamparan rumput hijau yang luas dan bersih, serta pepohonan yang memberikan udara sejuk. Pengunjung dapat bersantai di bangku bawah pohon sambil menikmati keindahan candi dan aktivitas pengunjung lainnya yang berfoto.
Taman sekitar candi terawat dengan baik, berkat pengelolaan yang baik dan kesadaran pengunjung akan kebersihan dan pelestarian lingkungan.
Candi Brahu adalah tempat yang ideal untuk wisata sejarah dan fotografi. Aktivitas utama di sini adalah menjelajahi dan mengamati sejarah kejayaan kerajaan masa lalu, serta berfoto di depan candi.
Spot foto favorit berada di depan pintu candi, di mana pengunjung dapat berdiri di tengah-tengah candi dan mengabadikan momen tersebut.
Candi Brahu terletak di Jalan Candi Brahu No.73, Siti Inggil, Bejijong, Kecamatan Trowulan, Mojokerto. Candi ini berjarak sekitar 14 kilometer dari pusat kota Mojokerto, dapat dicapai dalam waktu sekitar 20 menit berkendara.
Dengan keindahan arsitektur dan nilai sejarahnya, Candi Brahu merupakan destinasi yang menarik bagi pecinta sejarah dan fotografi, sekaligus menawarkan kesempatan untuk merasakan keagungan masa lalu Indonesia.