PANCAR.ID – Tahun 2024 menghadirkan berbagai perkembangan penting di ranah hukum Indonesia. Dari dugaan korupsi hingga kasus kontroversial pembebasan bersyarat, perjalanan hukum di tahun ini diwarnai oleh berbagai peristiwa besar yang menarik perhatian masyarakat.
Berikut rangkuman momen penting yang membentuk wajah hukum Indonesia sepanjang tahun 2024.
1. Kasus Korupsi Timah: Harvey Moeis Jadi Tersangka
Kejaksaan Agung menetapkan Harvey Moeis, suami aktris Sandra Dewi, sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi di PT Timah Tbk. Kasus ini terkait dengan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang melibatkan perannya sebagai representasi PT Refined Bangka Tin (RBT).
Penyelidikan terus dilakukan untuk memverifikasi aset-aset terkait. Peristiwa ini menjadi salah satu kasus korupsi besar yang menyita perhatian publik di tahun ini.
2. Penetapan Tersangka Kasus Vina Cirebon Dibatalkan
Hakim Pengadilan Negeri Bandung memutuskan bahwa penetapan tersangka Pegi Setiawan dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon tidak sah.
Gugatan praperadilan yang diajukan oleh Pegi dikabulkan, dengan alasan bahwa proses penyelidikan tidak sesuai dengan ketentuan hukum. Keputusan ini menimbulkan diskusi luas terkait prosedur hukum yang harus ditegakkan secara adil dan transparan.
3. Jessica Wongso Bebas Bersyarat
Baca: Kaleidoskop Politik 2024: Dari Pemilu Hingga Pelantikan Prabowo-Gibran
Jessica Kumala Wongso, yang sebelumnya dinyatakan bersalah dalam kasus pembunuhan kopi sianida, mendapatkan pembebasan bersyarat di tahun ini. Setelah menjalani sebagian hukumannya, Jessica mengungkapkan rasa terima kasih kepada pendukungnya di depan media.
Meskipun bebas, Jessica tetap memiliki kewajiban hukum hingga tahun 2032. Pembebasan ini memicu kembali perdebatan mengenai sistem pemasyarakatan di Indonesia.
4. Polemik Senjata Api oleh Kepolisian
Komisi III DPR mempertanyakan penggunaan senjata api oleh kepolisian, menyusul kasus tewasnya seorang siswa SMKN 4 Semarang akibat tindakan aparat.
Peristiwa ini mendorong diskusi mengenai urgensi reformasi penggunaan senjata api di kepolisian, terutama untuk memastikan senjata digunakan secara proporsional demi melindungi masyarakat, bukan sebaliknya.
5. Kasus Judi Online Libatkan Pegawai Kementerian
Jaringan judi online yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) berhasil diungkap oleh Polda Metro Jaya.
Sebanyak 24 tersangka, termasuk 9 oknum pegawai Komdigi, telah ditangkap atas keterlibatan dalam pengelolaan dan pemblokiran situs judi online. Kasus ini menunjukkan tantangan besar dalam penegakan hukum digital di tengah berkembangnya teknologi.
Setiap peristiwa hukum di tahun 2024 tidak hanya mencerminkan tantangan yang dihadapi sistem hukum di Indonesia, tetapi juga memberikan pelajaran penting mengenai pentingnya transparansi, akuntabilitas, dan supremasi hukum.
Perjalanan hukum di tahun ini menjadi pengingat bahwa penegakan keadilan harus terus ditingkatkan demi menciptakan masyarakat yang adil dan bermartabat.