PANCAR.ID – Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, memiliki sekitar 17.000 pulau yang tersebar dari Sabang hingga Merauke.
Keanekaragaman budaya, bahasa, serta kekayaan alam yang ada di pulau-pulau tersebut menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan kekayaan alam yang luar biasa.
Namun, angka tersebut kini telah berubah setelah temuan terbaru yang diumumkan oleh Badan Informasi Geospasial (BIG).
Berdasarkan data dari Gazeter Republik Indonesia yang dirilis oleh BIG, Indonesia kini memiliki total 17.380 pulau, berkat penemuan 63 pulau baru yang tersebar di berbagai wilayah seperti Kepulauan Bangka Belitung, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, dan Kalimantan Barat.
Penemuan ini terungkap berkat pemutakhiran data geospasial yang dilakukan oleh BIG menggunakan teknologi canggih seperti Lidar dan citra satelit.
Baca: Diversifikasi Kripto Jadi Kunci Mengurangi Risiko Investasi
Pulau-pulau baru ini sebelumnya tidak terdeteksi karena lokasi geografisnya yang terpencil dan sulit dijangkau. Namun, setelah dilakukan kajian lebih lanjut, pulau-pulau tersebut kini telah teridentifikasi dan tercatat dalam data resmi dengan nama dan koordinat yang jelas.
Tak hanya itu saja, penemuan ini menjadi tonggak penting dalam pengelolaan data geospasial Indonesia, yang sangat berguna dalam pemanfaatan sumber daya alam dan pencegahan klaim wilayah oleh pihak asing.
BIG menetapkan empat indikator utama untuk mengategorikan sebuah pulau sebagai pulau yang sah. Pulau tersebut harus memiliki area daratan, terbentuk secara alami (bukan hasil reklamasi), dikelilingi air, dan berada di permukaan air pasang tertinggi. Berdasarkan kriteria ini, sejumlah pulau baru di Indonesia telah resmi diakui dan terdaftar.
Peningkatan jumlah pulau di Indonesia menunjukkan kemajuan dalam pemutakhiran data geospasial, yang penting untuk pengelolaan sumber daya alam dan menjaga kedaulatan wilayah. Ke depan, pemerintah, akademisi, dan masyarakat diharapkan dapat merujuk pada data resmi yang disediakan oleh BIG untuk menjaga integritas informasi geospasial negara.