PANCAR.ID – Clara Shinta, seorang selebgram yang kini tengah menjadi sorotan publik, baru-baru ini terlibat dalam sebuah kontroversi yang melibatkan Gus Miftah.
Isu ini muncul setelah sebuah video viral memperlihatkan Miftah yang diduga mengolok-olok seorang penjual es teh keliling dalam sebuah acara tabligh akbar di Magelang. Clara disebut-sebut sebagai pihak pertama yang menyebarkan video tersebut ke media sosial.
Video tersebut merekam momen saat Miftah mengisi pengajian pada 25 November 2024, yang kemudian mendapat kritik tajam dari masyarakat. Miftah, sebagai respons atas kecaman tersebut, mengklarifikasi dan meminta maaf atas tindakannya.
Namun, reaksi publik yang tidak puas mendorongnya untuk mundur dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama pada 6 Desember 2024.
Tak lama setelah itu, muncul tanggapan dari Kiai Syarif Rahmat, seorang pendakwah, yang mengatakan bahwa video tersebut telah diedit untuk membentuk opini negatif terhadap Miftah. Kiai Syarif juga mengimbau agar pihak-pihak terkait melacak siapa yang pertama kali mengunggah video tersebut.
Nama Clara Shinta kemudian menjadi perbincangan hangat di media sosial, dengan warganet menudingnya sebagai penyebar pertama video viral tersebut.
Meskipun Clara belum memberikan klarifikasi resmi terkait tudingan tersebut, dia mengungkapkan melalui Instagram bahwa ia telah menghubungi Sunhaji, penjual es teh dalam video tersebut. Beberapa warganet mengucapkan terima kasih kepada Clara karena video itu menjadi viral dan menyoroti insiden yang terjadi.
Baca: Bagus Putra Muljadi, Ilmuwan Indonesia yang Menembus Dunia
Dalam konteks ini, isu yang melibatkan Clara Shinta mengingatkan kita akan pentingnya kehati-hatian dalam menyebarkan informasi, terlebih terkait dengan isu yang sensitif. Masyarakat diimbau untuk lebih selektif dalam mengonsumsi dan membagikan informasi yang beredar di media sosial.
Lantas, siapa sebenarnya Clara Shinta?
Clara Shinta, atau yang akrab disapa Clara, lahir pada 25 Juni 1996 di Medan, Sumatra Utara. Putri keturunan Batak ini dikenal luas sebagai selebgram dengan lebih dari 2 juta pengikut di Instagram dan 6,6 juta pengikut di TikTok.
Selain sebagai selebgram, Clara juga aktif di dunia sosial dan keagamaan, bergabung dengan berbagai komunitas seperti Yayasan Hijrapedia Muamalah. Sebelum terjun ke dunia bisnis dan sosial, Clara menyelesaikan studi Sarjana Hukum di salah satu universitas di Sumatera Utara.
Ia kemudian memutuskan untuk berfokus pada dunia wirausaha, serta membangun kesadaran sosial di media sosial. Clara sangat aktif membagikan kegiatan sosialnya melalui akun Instagram @clarashintareal dan TikTok @clarashintareal.
Kini, meskipun tengah terlibat dalam kontroversi, Clara tetap menjadi salah satu figur yang memiliki pengaruh besar di dunia media sosial.
